Di berbagai daerah di Indonesia sudah tidak jarang lagi kita mendengar usaha laundry. Baik yang kiloan maupun yang sudah profesional. Bisnis “Kain kotor “ ini sudah menjadi sebuah komoditas atau peluang usaha yang memiliki keuntungan yang cukup tinggi. Bahkan beberapa penyedia jasa laundry sudah mengembangkan bisnis nya menjadi bisnis waralaba, walaupun dengan modal yang tidak sedikit lagi. Sebenarnya bisnis ini tergolong bisnis yang mudah di buka dan dijalankan, karena logikannya kita hanya menerima “kain kotor” lalu kita cuci kering dan tinggal kita rapikan. Namun seperti setiap usaha kita harus mampu memberi nilai tambah pada usaha kita.
Ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan ketika akan memulai usaha laundry. Mulai dari sarana berupa mesin cuci,mesin pengering, setrika ,dsb. Sampai ke lokasi usaha, ketersediaan air , kapasitas listrik , dsb. Umumnya usaha laundry akan mudah berkembang jika kita membukannya tepat dimana “ sarang semut” atau calon konsumen sering lewat, baik di daerah perkantoran, kampus, kawasan industri, kost kost an, dsb. Para calon konsumen ini pada umumnya adalah orang orang yang sibuk bekerja atau sibuk dalam kegiatan nya sehingga malas ataupun tak ada waktu untuk mencuci pakaiannnya. Sementara untuk calon konsumen dengan nilai yang besar seperti sekolah, kantor pemda atau yang lain jelas membutuhkan workshop dengan luas yang cukup serta peralatan yang memadai untuk mencuci karpet , gorden , tenda , dsb.
Setiap usaha yang menguntungkan adalah usaha yang yang berhasil dibuka dalam artian tidak hanya dalam rencana kita saja. Pelan pelan kita akan menemukan kesempurnaan dalam usaha kita, asal kita mau tekun atau telaten merintisnnya. Jika kita menjalankan dengan sungguh sungguh usaha laundry ini maka bukan tidak mungkin kita mampu menambah jumlah mesin cuci atau peralatan lainnya. Atau mungkin kita bisa membuka cabang di beberapa tempat untuk lebih mengembangkan pasar kita.
Ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan ketika akan memulai usaha laundry. Mulai dari sarana berupa mesin cuci,mesin pengering, setrika ,dsb. Sampai ke lokasi usaha, ketersediaan air , kapasitas listrik , dsb. Umumnya usaha laundry akan mudah berkembang jika kita membukannya tepat dimana “ sarang semut” atau calon konsumen sering lewat, baik di daerah perkantoran, kampus, kawasan industri, kost kost an, dsb. Para calon konsumen ini pada umumnya adalah orang orang yang sibuk bekerja atau sibuk dalam kegiatan nya sehingga malas ataupun tak ada waktu untuk mencuci pakaiannnya. Sementara untuk calon konsumen dengan nilai yang besar seperti sekolah, kantor pemda atau yang lain jelas membutuhkan workshop dengan luas yang cukup serta peralatan yang memadai untuk mencuci karpet , gorden , tenda , dsb.
Setiap usaha yang menguntungkan adalah usaha yang yang berhasil dibuka dalam artian tidak hanya dalam rencana kita saja. Pelan pelan kita akan menemukan kesempurnaan dalam usaha kita, asal kita mau tekun atau telaten merintisnnya. Jika kita menjalankan dengan sungguh sungguh usaha laundry ini maka bukan tidak mungkin kita mampu menambah jumlah mesin cuci atau peralatan lainnya. Atau mungkin kita bisa membuka cabang di beberapa tempat untuk lebih mengembangkan pasar kita.
Comments
Post a Comment