Alkisah Cadis adalah keturunan dari keluarga kaya raya tujuh turunan, berhubung cadis adalah keturunan ke delapan yah jadi dia tidak termasuk orang yg kaya raya, maka diapun harus berjuang dari nol untuk menjadi kaya raya.
Singkat cerita setelah berusaha puluhan tahun akhirnya cadis menjadi orang yang kaya raya. Berkat kekayaannya dia mampu menyekolahkan anak anaknya hingga jenjang perguruan tinggi dan juga memiliki berbagai macam aset di negerinnya.
Pada suatu hari Cadis menderita sakit kronis yang langka, akhirnya cadis berwasiat kepada anak anaknya " nak, besok jika aku meninggal tolong kuburkan aku bersama kaos kaki bolong yg ada di lemariku, karena dia telah menemaniku berjuang dari nol ", setelah beberapa bulan akhirnya cadis pun meninggal, anak nya pun menunaikan wasiat si bapak , namun hal tersebut dilarang oleh para pemuka agama yang akan memakamkan si cadis dengan berbagai alasan. Karena tak mampu menunaikan wasiat bapaknya , si anak pun bermimpi di datangi oleh bapaknya , bapaknya kemudian berkata dalam mimpi " bagaimana nak ? Mampukah kamu memasukan kaos kaki itu ke kuburku? Pasti tidak mampu kan, kaos kaki bolong saja tidak mampu aku bawa ke kuburanku apalagi hartaku... ingat itu nak" tiba tiba anak itu terbangun dan berterima kasih kpd bapaknya karena telah memberikan nasehat yang luar biasa.
Cerita dari kawan saya mas miftakhurohman
Agustus, 2014
Stasiun jakarta kota ,jakarta
Comments
Post a Comment